Kasus Dugaan Korupsi BSG, Towoliu Sebut Jika Ada Penyidik Bermain Di Air Keruh Akan Dilaporkan ke Komjak Dan Jamwas
Manado, sulutexpress.com, Jumat (28/03/2025) -Janji Ketua Lsm Anti Korupsi MJKS, akan mengawal laporannya terkait dugaan korupsi di bank plat merah (Bank Sulut.go, BSG), bukan isapan jempol belaka.
Dua hari setelah resmi di laporkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut, Towoliu yang terkenal handal dalam membongkar kasus korupsi di Sulut dan selalu ketat dalam mengawal laporannya, sudah mendapat kabar laporannya sekarang masuk di meja Pidana Khusus (Pidsus).
“Saya melakukan pengecekan langsung ke tim pidsus, dan benar dugaan saya bahwa laporan tersebut sekarang sudah di disposisi Kajati ke tim Pidsus,” ungkap pria tegas ini.
Lanjut katanya, terinformasi bahwa Laporan Pengaduan (Lapdu) akan segera dipelajari dan ditelaah terlebih dahulu.
“Jadi kata sumber anonim saya di Pidsus, lapdunya akan di pelajari dan di telaah terlebih dahulu,” kata Towoliu menirukan ucapan sumbernya.
Towoliu juga meminta Pidsus Kejati Sulut, untuk memeriksa keseluruhan Direksi dan Semua komisaris.
“Kami meminta Pidsus Kejati Sulut untuk memeriksa semua direksi dan komisaris, sebab kuat dugaan para petinggi BSG terlibat dalam kasus raibnya uang bank senilai Rp 16 M,” tegas mantan wartawan ini, sembari menegaskan jika ada penyidik sengaja melakukan kongkalingkong, akan dilaporkan ke Komisi Kejaksaan dan Jamwas.
“Jika kami temukan ada penyidik yang bermain diair keruh, maka akan kami laporkan ke Komisi kejaksaan dan Jamwas,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa OJK Sulutmalut.go, telah melakukan audit surprise terhadap hasil akhir audit dari Kantor Akuntan Publik (KAP), yang pada akhirnya OJK Sulutgomalut, menemukan sejumlah perkara yang berujung rasuah di tubuh BSG.(can)
92 total views, 10 views today