Pjs Bupati Clay : Kepala Perangkat Daerah Jangan ‘Loyal Buta’

MINUT, sulutexpress.com – Rapat kerja (Raker) evaluasi Perangkat Daerah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) digelar di aula lantai 3 kantor Bupati Minut, Rabu (21/10/2020) kemarin, dihadiri Para Asisten Setdakab Minut, Kepala Perangkat Daerah dan jajaran Pemkab.

Diketahui Pjs Bupati Minut Clay JH Dondokambey SSTP MAP, memimpin pelaksanaan raker tersebut.

Dari pantauan media ini, terdengar ungkapan dari Pjs Bupati Clay bahwa sudah empat minggu bekerja bersama tapi sebagian dari perangkat daerah masih mengganggap dirinya tamu.

“Mau laporan saja enggan?, apa yg ditakutkan?,” tandasnya.

Pjs Clay juga mengingatkan Kepala perangkat kerja agar bekerja saja sesuai aturan, norma dan etika birokrasi, bukan “loyal buta”.

“Jangan ‘loyal buta’, itu artinya loyal dan taat kepada pimpinan dan aturan itu harus berjalan linier. Jangan hanya loyal kepada pimpinan tapi melanggar aturan, norma dan etika,” tukasnya.

Terungkap juga dalam rapat tersebut, Pjs Bupati Clay mengkritik tata kelola administrasi di jajaran Pemkab Minut belum terpola dengan baik sesuai prinsip good governance.

“Penomoran surat saja masih parsial, padahal dalam satu induk perangkat daerah. Surat yang ditandatangani Asisten 1, II atau Asisten III nomornya berbeda padahal ada di lingkungan sekretariat daerah yang kepalanya adalah Sekertaris Daerah,” katanya.

“Permintaan dokumen saja harus berkali-kali diulang baru diserahkan. apakah memang tidak siap atau ada yang disembunyikan?, misalnya permintaan dokumen refocusing anggaran untuk penanganan covid-19,” sambungnya.

Selain itu, diketahui Pjs Clay sudah empat minggu berkantor tapi hingga saat ini dirinya belum juga menempati ruangan Bupati Minut.

Terpantau, Kamis (22/10/2020) pagi, ruangan Bupati Minut masih tertutup dan Pjs Bupati Clay masih menempati ruangan Sekdakab, beragam alasan muncul diantaranya ruangan Bupati tersebut sementara dipersiapkan dan belum bisa dikondisikan sebagai ruangan kerja.

Hingga berita ini diturunkan belum ada tanda-tanda dibuka dan Pejabat yang ‘berwenang’ juga enggan berkomentar, apalagi raker dilakukan di ruang rapat utama Pemkab Minut di lantai 3 tapi terpantau ruang kerja Bupati belum juga dibuka.

(Egen)

 2,993 total views,  1 views today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *