SULUT, sulutexpress.com-Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey membuka Outer Ring Road III dengan total panjang 11,4 kilometer di laksanakan di halaman terbuka Kalasey Manado, Senin (14/09/20).
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Olly mengatakan rasa syukur karena akan ada kembali pembangunan Infrasruktur di Sulawesi Utara.
“Atas nama Pemprov Sulut kita bersyukur karena hari ini masyarakat sulawesi utara akan menyaksikan kembali pembangunan di Sulawesi Utara karena janji Pak Presiden waktu berkunjung ke sini bagaimana menopang pembangunan infastruktur dalam rangka mendorong parawisata di Sulawesi Utara bisa berjalan dengan baik.
Lanjut Olly bahwa ia mengharapkan kepada pelaksana dan pengawasa untuk melaksanakan tugas dengan baik.
“Tentunya hal ini sangat saya harapkan kepada pelaksana maupun pengawas dapat melaksanakan tugas-tugas dengan baik sehingga jalan yang akan kita pergunakan ini benar-benar bermutu yang baik dan berkualitas yang baik sehingga masyarakat bisa melihat secara langsung program-program pemerintah pusat terhadap pemerintah provinsi sulawesi utara,” ujar Olly.
Sembari menambahkan, “memang jalan outer ringroad tiga ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat sulawesi utara seperti yang kita lihat sampai hari ini begitu macet jalan raya yang berada d malalayang menuju rumah sakit umum daerah.”
Gubernur Sulut mengklaim MORR III akan mengurai kemacetan di jalur Malalayan—Bahu, Kota Manado serta pusat kota secara signifikan. Pihaknya berharap sebagian besar kendaraan akan berpindah ke jalur lingkar luar dan tidak memadati area tersebut.
“kadang-kadang keluhan saking padatnya kendaraan ada ambulance mau lewat harus terhenti walaupun ngeong2nya dimana saking padat tetap tidak bisa melewati
jadi jalan ini sangat membantu bagi masyarakat sulawesi utara lebih khususnya bagi rumah sakit kandouw yang saat ini menjadi pusat rujukan rumah sakit bagian timur. semoga rumah sakit ini berkenan dan bermanfaat buat kita.
Dia mencontohkan kendaraan yang datang dari arah Malalayang menuju Bandara Sam Ratulangi, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, dan Kota Tomohon tidak perlu melintas area pusat kota. Akan tetapi, terdapat jalur alternartif MORR III.
Selain itu, kendaraan yang datang dari arah Mapanget, Paal Dua, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, dan Kota Tomohon menuju Malalayang dan Tateli juga tidak akan melewati pusat kota.
Harapan Gubernur Sulut bisa segera final dan dimulai tahun depan untuk pembebasan lahannya jika semuanya lancar.
Adapun Kepala Balai Pelaksana Jalan (BPJN) Wilayah XV dalam pembukaan sambutanya mengatakan, mengacu pada intruksi Presiden dalam mempercepat pembangunan infrastruktur di indonesia.
“Salah satu misi Bapak Presiden adalah mempercepat pembangunan infrastruktur oleh karena itu kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat melalui direktorat binamargamemiliki program yang fokus kepada pengembangan konektifitas yaitu dengan melanjutkan pembangunan dan prasepasi jalan dan jembatan untuk efisiensi logistik dan daya saing maksimal pembangunan jalan dan jembatan yang terkonektifitas dengan kawasan yang strategis dan produktif,” ujarnya.
1,448 total views, 1 views today
