Tegaskan Manado Rumah Kita Bersama, Walikota Vicky Lumentut Imbau Masyarakat Jaga Kerukunan dan Jangan Mudah Terprovokasi
WALIKOTA Manado DR Ir G.S Vicky Lumentut SH MSi DEA mengimbau masyarakat agar menjaga kerukunan dan kedamaian di Kota Manado. Jangan mudah tersulut dengan berbagai berita hoax yang sifatnya provokatif serta memecah-belah keharmonisan dan semangat toleransi. Apalagi, selama ini Kota Manado telah dikenal sebagai kota paling toleran di Indonesia.
Hal ini bukan hanya slogan semata, tetapi merupakan ciri khas warga Kota Manado yang cinta damai dan menjunjung tinggi kerukunan dalam perbedaan suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA).
“Masyarakat tidak boleh terpecah-belah hanya karena oknum-oknum tertentu, mari kita jaga Kota Manado supaya tetap aman dan kondusif. Kerukunan yang tercipta selama ini merupakan jati diri kita orang Manado, jangan sampai rusak karena hanya karena emosi sesaat, tanpa berpikir jauh kedepan,” ujar Walikota Vicky Lumentut, usai melakukan koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Manado.
Dirinya juga berterima kasih kepada aparat keamanan kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang cepat mengambil langkah representatif terhadap gangguan keamanan yang terjadi di wilayah Kota Manado.
“Terima kasih kepada aparat keamanan kita, yang secara cepat meredam berbagai aksi yang dapat memicu terjadinya in-toleran di Kota Manado,” tukas orang nomor satu di Manado itu.
Walikota Vicky Lumentut meminta aparat Pemerintah Kota (Pemkot) Manado sampai Camat, Lurah dan Kepala Lingkungan atau Pala, untuk menciptakan suasana yang aman, rukun dan damai ditengah masyarakat.
“Sebagai pemerintah mulai dari Perangkat Daerah, Camat, Lurah sampai Kepala Lingkungan harus proaktif menyampaikan kepada masyarakat agar menjaga Kota Manado ini tetap aman, rukun dan damai. Ingatkan kepada masyarakat, pupuk rasa cinta terhadap Kota Manado, jaga kerukunan, jangan mudah terprovokasi dengan melakukan hal-hal yang dapat memecah belah kerukunan di kota tercinta ini,” tandas Walikota dua periode tersebut.
Walikota Vicky Lumentut juga mengajak pengurus Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) serta tokoh agama di Kota Manado, agar ikut berperan memberikan pengertian kepada umat beragama tentang semangat toleransi yang terjaga selama ini.
“Saya mengajak juga para tokoh agama dan pengurus BKSAUA dan FKUB untuk memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan berbagai aksi yang mengganggu kehidupan kebersamaan kita di rumah besar Kota Manado ini. Sekali lagi, Manado adalah rumah kita, Manado kota toleran. Manado adalah kota yang rukun bagi kita semua, karena Damai itu Indah dan Aman itu Mahal,” pungkas Walikota Vicky Lumentut.
Hal yang sama juga diungkapkan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE, saat mendengar adanya aksi yang nyaris berbuntut anarkis belum lama ini. Pihaknya merasa prihatin dan segera berkoordinasi dengan aparat pemerintahan baik tingkat kecamatan dan kelurahan, serta aparat keamanan untuk bisa mengatasi dan meredam aksi yang bakal merusak nilai-nilai Kota Toleran yang dipegang Kota Manado.
“Saat ini kita terkenal dengan sebutan Kota Paling Toleran di Indonesia, jadi mari kita jangan mudah diadu domba. Kita ciptakan bersama hidup yang aman dan nyaman, karena Torang Samua Ciptaan Tuhan dan Torang Samua Basudara,” jelas Wawali Mor. (LIPSUS)
775 total views, 2 views today