Manado, sulutexpress.com—Menjelang bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melaksanakan Pawai Obor dengan mengambil start di lapangan Sparta Tikala Manado, Senin (22/05/2017) malam. Kegiatan yang berlangsung meriah itu, dilepas Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Manado Drs Rum Dj Usulu mewakili Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA.
Dalam sambutannya, Walikota GSVL mengatakan pelaksanaan Pawai Obor merupakan bentuk kebersamaan dan kerukunan di Kota Manado. Dimana, kegiatan keagamaan tersebut tidak hanya diikuti umat Muslim juga melibatkan umat agama lainnya.
“Kota Manado dikenal dimana-mana sebagai kota yang menjunjung tinggi toleransi dan kerukunan antar umat beragama. Sehingga, kegiatan-kegiatan keagamaan selalu melibatkan umat beragama lainnya. Seperti dalam kegiatan Pawai Obor malam hari ini. Saya melihat ada kebersamaan dalam kehidupan beragama kita,” ujar Walikota GSVL, melalui Sekda Usulu.
Dilanjutkanya, semangat kebersamaan itu harus terus dipelihara dan dijaga. “Saya mengajak umat Muslim di Kota Manado, melalui Pawai Obor ini mari kita jaga dan pelihara semangat kebersamaan diantara berbagai perbedaan suku, agama dan ras,” tandas Walikota GSVL.
Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Manado Joudy Senduk SE, dalam laporannya mengatakan kegiatan Pawai Obor diikuti 114 peserta. Sedangkan, dana yang digunakan dalam kegiatan tersebut bersumber dari Pemkot Manado.
Tampak hadir dalam acara Pawai Obor tersebut, Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Micler CS Lakat SH MH, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Manado M Sofyan, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Manado Marrus Nainggolan SH serta Kabag Pemerintahan dan Humas Setda Kota Manado Steven Runtuwene SSos. Selain itu juga hadir unsur Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Kota Manado, Sufandi Siwi perwakilan umat Buddha dan Drs I Ketut Alit dari perwakilan umat Hindu. (ver/tim)
927 total views, 2 views today