Peringatan Hari TB Sedunia, Menkes Ungkap Pencegahan dan Pengendalian TB
Manado, sulutexpress.com-Upacara peringatan Hari Tuberkolosis Sedunia (HTBS) dibuka Menteri Kesehatan RI Prod. Dr. dr Nila Farid Moeloek, Sp.M.(k) yang diwakili oleh Plt. Asisten I Drs. Roy Mewoh DEA di Lapangan Kantor Gubernur Sulawesi Utara, Jumat (7/4/2017) pagi.
Mentri mengungkapkan bahwa, tantangan dalam pencegahan dan pengendalian tuberkolosis (TB) adalah menemukan dan mengobati semua penderita TB sampai sembuh
“Peningkatan aktivitas fisik, peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat, penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, peningkatan pencegahan dan deteksi penyakit, peningkatan kualitas lingkungan, dan peningkatan edukasi hidup sehat,” bebernya.
Disamping itu, menteri juga menyambut baik terobosan yang dilakukan pada peringatan Hari TB sedunia yaitu mewujudkan ketuk 100.000 pintu diseluruh Indonesia.
Terkait gerakan ketuk 100.000 pintu, Kepala Dinas Kesehatan dr Debie Kalalo, M.Sc, PH menyebutkan pelaksanaan ketuk pintu di Sulut mencapai 17.500 rumah dan jumlah penduduk yang telah diedukasi sebanyak 47760 orang.
Hasil ketuk pintu ini menunjukkan jumlah kasus TB masih cukup tinggi yaitu 651/100.000 penduduk. Angka kejadian dari jumlah populasi yang dikunjungi ini melebihi angka kejadian nasional yang besarnya 399/100.000 penduduk,” ujarnya.
Adapun tema peringatan hari TB sedunia tingkat nasional tahun ini adalah Gerakan Masyarakat Menuju Indonesia Bebas Tuberkolosis melalui TOSS TB (Temukan Tuberkolosis Obati Sampai Sembuh). Untuk memperkuat gerakan tersebut, lebih lanjut Menteri Kesehatan meminta masyarakat memulai pola Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang terdiri dari enam tujuan.
Peringatan hari TB sedunia yang dihadiri ribuan peserta ini juga dirangkaikan dengan kegiatan aenam jantung sehat, pelepasan balon TOSS TB dan talkshow. (Onal/tim)
1,170 total views, 2 views today