Gubernur Tatap Muka Dengan Peserta Magang Osaka
Osaka, sulutexpress.com-Disela kunjungan kerja ke negara matahari terbit itu Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE yang didampingi Ketua Deprov Andrei Angouw, Sekdaprov Edwin Silangen, SE, MS , anggota Deprov Rocky wowor, Kadis Diknas Gemmy Kawatu dan Pembina Gambatte (Gabungan Alumni Jepang Berusaha Amat Tekun Taat dan Enerjik) Meidy Lensun bertemu dengan peserta magang dalam jamuan malam di Osaka, Minggu (26/3/2017).
Pada kesempatan ini para peserta magang menyampaikan apresiasinya kepada Gubernur. Mereka sangat senang mendapat kunjungan dari Gubernur Sulut.
Salah satu peserta magang asal Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Marco Mailoor mengungkapkan bahwa peranan Gubernur Sulut dan Meidy Lensun yang memprakarsai program tersebut hingga membawanya ke Jepang.
Marco pun menyampaikan pengalaman yang luar biasa selama jadi Kenshusei ( siswa magang ) dimana mereka mendapatkan banyak ilmu, etos kerja, dan disiplin kerja orang Jepang.
Program magang ini adalah kerja sama Kemenakertrans, IM japan dan pemerintah daerah, dimana sejak 1 April 2015 hingga 31 Maret 2021, Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) Republik Indonesia menerapkan kebijakan program magang ke Jepang.
Program tersebut dikhususkan bagi putra putri lulusan SMA sederajat usia 19-26 tahun tanpa cacat fisik dan mengikuti tes matematika, kesamaptaan, lari, push up, sit up dan wawancara, dan pemeriksaan kesehatan.
Adapun yang lolos akan mengikuti pendidikan pra magang 2 bulan didaerah, dua bulan di cevest dan bila lulus akan di berangkatkan ke Jepang.
Di Jepang mereka akan mengikuti pendidikan 1 bulan sebelum bekerja dan selesai pendidikan akan langsung mengikuti program magang selama 3 tahun.
Tunjangan sekitar Rp15 juta/ bulan dan modal kerja saat menyelesaikan program akan di berikan kepada siswa magang.
Gubernur Olly mengatakan pengembangan kerja sama antara IM Jepang dan Sulut akan lebih difokuskan.
Olly bahkan berencana akan membuka lowongan kerja magang sebanyak mungkin dan nantinya para calon peserta magang itu akan dididik oleh dinas tenaga kerja agar mereka benar-benar siap mengikuti perekrutan.
Direncanakan Gubernur juga akan mengadakan pertemuan dengan Presiden IM japan Mr Yanagishawa untuk membahas hal tersebut. (Advetorial)
771 total views, 1 views today